Polri  

Edukasi SIM dan STNK, Polisi Tuban Ajak Warga Tertib Administrasi

Edukasi SIM dan STNK, Polisi Tuban Ajak Warga Tertib Administrasi

Tuban | Dengan senyum ramah dan sapaan hangat, jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Tuban kembali hadir di tengah masyarakat melalui kegiatan “POLANTAS MENYAPA.”

Bukan sekadar kegiatan formal, program ini menjadi wujud nyata komitmen Polantas untuk mendekatkan diri kepada warga, sekaligus memberikan edukasi dan pelayanan yang informatif serta humanis.

Dalam kegiatan kali ini, petugas Polantas menyampaikan edukasi dan sosialisasi terkait tiga layanan utama kepolisian di bidang lalu lintas — yakni penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM), pengurusan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), serta tata cara pengambilan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).

Melalui penjelasan yang sederhana dan mudah dipahami, petugas menjabarkan prosedur penerbitan SIM secara lengkap — mulai dari syarat administrasi, mekanisme ujian teori dan praktik, hingga pentingnya memiliki SIM sebagai bukti legalitas dan kedewasaan dalam berkendara.
Petugas juga mengingatkan masyarakat agar mengurus SIM sendiri melalui jalur resmi, demi menghindari praktik percaloan yang merugikan.

Tak berhenti di situ, petugas juga memberikan edukasi mengenai prosedur pembayaran pajak kendaraan bermotor dan registrasi STNK.
Dalam suasana santai, warga diajak memahami betapa pentingnya taat pajak untuk mendukung pembangunan serta menjaga data kendaraan tetap terdaftar secara sah.
“Kalau dijelaskan langsung begini, jadi paham. Polisi sekarang lebih terbuka dan mudah diajak bicara,” ujar Siti, salah satu warga yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Selain itu, kegiatan juga diisi dengan sosialisasi mengenai tata cara pengambilan BPKB. Petugas memberikan panduan praktis tentang dokumen yang perlu disiapkan dan langkah-langkah pengambilan yang benar. Dengan begitu, masyarakat bisa lebih mandiri dan tidak bingung saat mengurus dokumen kendaraan.

Antusiasme warga Tuban terlihat begitu tinggi. Banyak yang merasa terbantu dengan adanya kegiatan ini. Mereka bisa bertanya langsung dan mendapatkan jawaban yang jelas dari petugas tanpa rasa sungkan.
“Biasanya kami takut kalau ketemu polisi. Tapi sekarang, ternyata polisi bisa sangat ramah dan membantu,” ungkap Budi, warga setempat dengan tersenyum.

Kegiatan “POLANTAS MENYAPA” ini menjadi bukti nyata bahwa Polantas tidak hanya hadir untuk menegakkan aturan, tetapi juga membangun hubungan yang akrab, mendidik masyarakat, dan memberikan pelayanan dengan sepenuh hati.
Kasat Lantas Polres Tuban menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan terus digelar sebagai bentuk nyata pelayanan publik yang humanis.
“Polantas bukan hanya penegak hukum di jalan, tetapi juga sahabat masyarakat. Kami ingin hadir dengan senyum dan membawa manfaat,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya tertib administrasi dan keselamatan berkendara.
Karena ketertiban di jalan bukan hanya tanggung jawab polisi, tapi hasil dari kebersamaan dan kepedulian antara aparat dan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *