*Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah* – Untuk menekan penyebaran demam berdarah dengue (DBD), Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gertak PSN) kembali digalakkan di wilayah Kecamatan Hantakan. Babinsa Koramil 1002-07/Batu Benawa, Serda Dasria Hadi, mendampingi tim kesehatan dari Puskesmas Hantakan dalam aksi Gertak PSN di Desa Alat pada Kamis (31/10). Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan guna mencegah penyebaran penyakit DBD.
Serda Dasria Hadi menyampaikan pentingnya pemberantasan sarang nyamuk secara teratur dan konsisten untuk mengendalikan populasi nyamuk yang berpotensi menularkan penyakit. Menurutnya, salah satu upaya efektif dalam pengendalian nyamuk adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan dan memastikan tidak ada genangan air yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
“Pemberantasan sarang nyamuk dilakukan dengan menerapkan metode 3M, yaitu menguras, menutup, dan mengubur. Barang-barang yang tidak terpakai dan dapat menampung air hujan perlu dikubur atau dibuang agar tidak menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti, penyebab utama demam berdarah,” ujar Serda Dasria Hadi.
Dalam kegiatan tersebut, petugas kesehatan juga memberikan abate pada bak mandi dan tempat penampungan air lainnya sebagai upaya pencegahan tambahan. Serda Dasria Hadi mengajak warga untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, mengingat nyamuk pembawa virus DBD berkembang biak pada genangan air yang tercipta di lingkungan sekitar.
“Kami menghimbau warga untuk menjaga kebersihan lingkungan. Tempat-tempat yang bisa menampung air hujan sebaiknya ditutup atau dikubur agar tidak menjadi sarang nyamuk. Selain itu, kuras bak mandi setidaknya sekali seminggu untuk memutus siklus hidup nyamuk,” tambahnya.
Kegiatan Gertak PSN ini merupakan langkah nyata TNI dalam mendukung upaya kesehatan masyarakat, terutama dalam mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk. Dukungan dari Babinsa di lapangan diharapkan mampu meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya peran mereka dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Selain mendampingi petugas kesehatan, Babinsa juga berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang langkah-langkah pencegahan DBD. Melalui kerja sama antara TNI, tenaga kesehatan, dan warga, diharapkan angka kasus DBD di wilayah ini dapat ditekan.
“Kami berkomitmen untuk terus mendampingi warga dalam menjaga kesehatan lingkungan, dan melalui Gertak PSN ini, kita bersama-sama dapat mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, dan terbebas dari penyakit menular seperti DBD,” tutup Serda Dasria Hadi. (Pen1002hst)