BARABAI – Komando Distrik Militer (Kodim) 1002/Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 tahun 2025 di ruang data Makodim setempat, Kamis (10/4/2025). Rapat yang dihadiri oleh berbagai unsur penting, mulai dari Forkopimda HST, perangkat daerah terkait, perwakilan kecamatan, instansi vertikal, hingga perwakilan desa yang akan menjadi lokasi pelaksanaan TMMD, menjadi momen penting untuk memastikan kelancaran program ini.
Camat Haruyan, Azhari, yang mewakili Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah, menyampaikan apresiasi atas program TMMD yang dinilai sebagai wujud sinergi positif antara TNI dan pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan di daerah. Azhari berharap TMMD dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara komprehensif, dengan fokus tidak hanya pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga pada pembinaan di bidang keamanan, keagamaan, pendidikan, serta kesehatan yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik desa.
“TMMD diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan berkelanjutan di tingkat desa, yang mencakup berbagai aspek kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Azhari juga menekankan pentingnya kolaborasi antar berbagai pihak terkait, yang memungkinkan program ini berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat. Ia berharap kegiatan TMMD dapat terus berlanjut setiap tahunnya dengan kesuksesan yang serupa.
Dandim 1002/HST, Letkol Inf Fery Perbawa.S.Hub.Int.,M.Han, dalam paparannya mengumumkan bahwa pelaksanaan TMMD ke-124 pada tahun 2025 akan dipusatkan di Desa Pengambau Hilir Luar, Kecamatan Haruyan. Dalam kegiatan ini, Dandim Fery Perbawa menjelaskan bahwa akan ada dua jenis kegiatan utama yang akan dilaksanakan, yaitu sasaran fisik dan non-fisik.
Untuk sasaran fisik, beberapa pembangunan yang direncanakan meliputi pengerasan jalan sepanjang 1.030 meter dengan lebar 3 meter dan tinggi 60 centimeter, rehabilitasi dua unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), serta rehabilitasi Musholla dan Poskamling. Selain itu, akan ada pembangunan lima titik sumur bor, pembersihan fasilitas umum, penanaman pohon, dan pembersihan lingkungan seperti parit dan selokan.
Tidak hanya pembangunan fisik, Satgas TMMD juga akan melaksanakan berbagai kegiatan non-fisik, antara lain penyuluhan kesehatan, keluarga berencana (KB), Posyandu, Posbindu PTM, pertanian, hukum, bahaya narkoba, UMKM, lingkungan hidup (LH), rekrutmen TNI, perikanan, serta pendidikan.
“Program non-fisik ini akan mencakup berbagai sektor yang dibutuhkan oleh masyarakat desa, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan mereka,” kata Dandim Fery.
Rapat koordinasi ini juga menjadi wadah penting untuk menyatukan langkah dan menyelaraskan program dari berbagai pihak terkait, demi kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan TMMD ke-124 di Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Diharapkan, melalui program ini, masyarakat Desa Pengambau Hilir Luar dapat merasakan dampak positif yang signifikan, baik dalam pembangunan infrastruktur maupun peningkatan kualitas hidup di berbagai sektor kehidupan.
(Edi D//pen1002hst)