HALTIM | Jum’at (22/3/2024). Dalam momen darurat yang menggetarkan, anggota Koramil 1505-03/Maba Kodim 1505/Tidore bergabung dengan warga untuk menyelamatkan barang-barang pasar dan memadamkan api yang membara. Kebakaran hebat yang terjadi di pasar utama Desa Buli, Kecamatan Maba, Kabupaten Halmahera Timur telah menimbulkan kekhawatiran yang mendalam di antara para pedagang dan masyarakat sekitar.
Meskipun hanya dibekali dengan alat seadanya, seperti ember, selang air, dan sapu, anggota Koramil dengan penuh semangat dan tekad bersama-sama dengan warga setempat berjuang mati-matian untuk memadamkan kobaran api yang terus membesar. Mereka berusaha sekuat tenaga untuk menyelamatkan sebanyak mungkin barang dagangan dari kobaran api yang menjilat-jilat pasar yang terbakar.
“Saat kami tiba di lokasi, api telah membesar dan menyelimuti sebagian besar pasar. Kami tidak ragu untuk langsung turun tangan membantu warga dalam upaya memadamkan api dan menyelamatkan barang-barang yang masih dapat diselamatkan,” ujar Sertu Dedi Hukom, salah satu anggota Koramil yang terlibat dalam operasi penyelamatan.
Komitmen dan semangat pantang menyerah dari anggota Koramil menjadi pendorong bagi warga lainnya untuk bergabung dalam upaya penyelamatan. Dengan kerjasama yang erat dan koordinasi yang baik antara anggota Koramil dan warga, mereka berhasil memadamkan sebagian api dan menyelamatkan sejumlah besar barang dagangan dari amukan kobaran api.
Warga setempat memberikan apresiasi yang tinggi atas keberanian dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh anggota Koramil. Mereka menganggap kehadiran anggota Koramil sebagai dorongan moral yang besar dalam menghadapi musibah ini.
Upaya penyelamatan dan pemadaman api terus berlanjut hingga berita ini ditulis. Tim gabungan dari petugas pemadam kebakaran, anggota Koramil, anggota Polres dan relawan masih terus berjuang keras untuk mengendalikan situasi dan mencegah meluasnya kobaran api.
Kami akan terus memantau perkembangan situasi ini dan memberikan informasi terbaru seiring berjalannya waktu, Pungkas Sertu Dedi Hukom.***